Cahet berbicara pada Yigit dan menyebut nama Nazan (istri Cahet) kakak beradik itu membicarakan sesuatu tentang keluarganya. (obrolannya panjang bingiittt sy skipp aja) Nur kembali curhat pada diarynya. lagi2 tentang Yigit. sementara Elmas (sepupu Nur,putri Tayyar&Hafize) sudah tertidur pulas. Nur melihat keluar jendela ketika mendengar suara mobil mendekat. ia cepat2 mengambil cardigannya kemudian berlari keluar rumah. Ia melihat Yigit dan Cahet berjalan menuju rumah. tapi sebelum masuk Yigit melihat ke atas langit dan melihat Nur yang dari tadi memperhatikannya. Ia menyapa Nur hanya dengan menganggukan kepala. di ikuti backsound suara hati Yigit. Saat pagi menjelang,Yigit terlihat galau dan mengintip keluar jendela. Ia mendapati Nur sedang berjalan bersama bibinya. Melihat Nur,Yigit semakin galau saja. Nur membantu Hafize di dapur ia mengatakan sesuatu pada Nur,tapi Nur tidak mendengar kata2 Hafize ia msh asik melamun dengan tanganjya yang masih memotong tomat. Hafize meminta Nur untuk mengantar susu pada Mert. Mert sedang asik main kuda2an sambil berbicara sendiri. Nur masuk kedalam kamar Mert. Nur Mendengarkan curhatan Mert yang merindukan ibunya. Aytul (bibi&mertua Yigit) masuk kedalam kamar Mert,dan bertanya pada Nur apa yang sedang ia lakukan di kamar Mert. Mert menyapa ayah nya yang ad di depan pintu kamarnya. Nur berjalan keluar kamar mert,Aytul menegur Nur,ia tidak suka jika ada orang asing berkeliaran di rumahnya. tapi Yigit Membela Nur. Nur mendekat dan menyebut nama Mert pada Yigit,kemudian Yigit meminta Mert untuk pergi bersama Nur,sementara Yigit kembali berbincang dengan Aytul. Yigit terlihat kesal ia mengatakan sesuatu sebelum berlalu meninggalkan Aytul. Nur dan Mert berjalan di tepi kolam renang. Mert kembali berkata tentang ibu dan ayahnya (kangennya udah akut) Yigit menghampiri Nur dan Mert. Mereka bertiga terlihat akrab,kemudian Yigit menyuruh Mert untuk pergi. Nur memprotes Yigit,Yigit menarik lengan Nur menuju mobilnya,tak di sangka Mert sudah duduk d atas mobil ayahnya. Nur bicara pada Mert dengan melihat ke arah Yigit,sepertinya Nur menyindir Yigit. Mert Terlihat senang karena akan di ajak pergi ke suatu tempat. Mert terlihat sangat senang,Mereka ada di taman hiburan. Mert menarik tangan Nur,menuju penjual cotton candy. Mereka bertiga Bersenang-senang di taman hiburan. Di kamar Mert,Yigit sedang membaca dongeng untuk putranya. slesai membaca,Yigit menyuruh Mert untuk tidur,tetapi Mert merajuk dan lagi2 bertanya tentang ibunya (tenang mert ibu baru akan segera hadir) Mert mengatakan sesuatu yang membuat Yigit sedih dan ia memeluk putranya. Nur keluar rumah,di saat yg bersamaan Yigit pun keluar. Nur tersenyum pada Yigit,tetapi Yigit hanya memandang Nur sekilas dan berjalan menjauhi Nur,Yigit menghentikan langkahnya tetapi ia mengurungkan niatnya dan berlalu begitu saja. Nur hanya memandang Yigit dengan sedih. Nur duduk sendirian di tepi danau. terdengar ungkapan isi hati Nur. Yigit sedang menyusuri tepi danau. ia terlihat menghampiri Nur. Nur mengatakan sesuatu pada Yigit. kemudian ia berjalan meninggalkan Yigit,langkah nya terhenti ketika Yigit memanggil namanya. Nur marah pada Yigit ia mengatakan sesuatu. Yigit memberi pengertian pada Nur. mereka terlibat pembicaraan yang serius. Nur mengenggam tangan Yigit,Yigit pun membalas gengaman Nur. Yigit mendekatkan wajahnya pada Nur. (cuma hidung yg nempel) Yigit dan Nur menikmati indahya Istanbul,kencan pertama mereka. Mereka berjalan di pantai Nur menghentikan langkah jalan mereka dan berbicara mengenai keluarganya. Yigit telah meyakinkan Nur. Mereka akan berciuman ketika seekor anak domba yang membuat Nur tetawa dan mengejar anak domba tsb. Yigit menangkap anak domba itu dan memberikannya pada Nur kemudan Nur memasukan anak domba itu kedalam mobil. Mereka kembali membicarakan Mert dan keluarga Kozan yang lain. Yigit sangat tidak suka dengan perkataan Nur dia berbicara keras kepada Nur. Yigit semakin kesal dan membentak Nur, karena ia menyebut nama Mert Nur sedih dan berlari meninggalkan Yigit. Yigit semakin kesal ia menendang dan memukul mobilnya. Mert berlari2 mengejar ayam di halaman di ikuti Aytul ketika mobil Yigit mendekat. Yigit turun dari mobil,mengambil anak domba dan memberikannya pada Mert. Mert terlihat senang sekali. Nur berjalan kaki dan di sapa oleh Mert. Aytul menatap Nur dengan sinis. Nur terus berjalan tanpa menghiraukan Mert. Yigit menatap Nur dan Aytul nampak curiga melihat sikap keduanya. dalam kamar,Nur terlihat sedih,d sisi lain Yigit pun ikut galau. Yigit pergi dengan Mobilnya,mendengar suara mobil menjauh Nur kembali menangis sedih. Yigit menemui Iclal di rumah sakit. ia memandang Iclal yang masih belum tersadar dari koma. Yigit kembali mengingat pertengkaran dengan Iclal sebelum terjadi kecelakaan. Yigit berbicara sendiri dan berlalu meninggalkan lclal. Setelah itu datang Aytul menggengam tangan putrinya sambil memandang sedih lclal. sementara perawat sedang membersihkan badan lclal. perawat itu mengatakan sesuatu pada aytul yang membuat Aytul sebal,kemudian ia keluar menuju meja informasi,menanyakan keadaan Iclal pada petugas wanita. Hp Aytul berderingYigit menelponya dan menyuruh Aytul menemuinya di sebuah hotel. Yigit menunggu kedatangan Aytul dengan resah. Sesampainya di hotel,Yigit mempersilahkan Aytul duduk dan menyampaikan maksudnya. Yigit meminta Aytul untuk menandatangani sebuah dokumen. AytuI terlihat curiga pada Yigit. tetapi ia tetap menanda tangani dokumen itu. Yigit kembali membacakan dongeng untuk Mertpun tertidur. Nur berpamitan pada Elmas. ia akan pergi ke kota mencari pekerjaan,disaat yamg bersamaan Yigit juga akan pergi. EImas menghentikan langkah Nur. sepertinya dia menyaran kan Nur untuk menumpang di mobil Yigit. tapi Nur terus berjalan. Yigit menunggu Nur di luar gerbangia mengajak Nur bicara tetapi Nur menolak nya ia terlihat masih marah pada Yigit. Yigit meyakinkan Nur. Nur pun berjalan menuju mobil Yigit. sesampainya di pantai mereka kembali membicarakan sesuatu yang penting. Yigit meyakinkan Nur dan memeluknya sambil terus berbicara. Yigit mengeluarkan kotak cincin dalam sakunyakemudian ia berlutut melamar Nur. Nur ragu,sepertinya ia menolak. tetapi Yigit terus meyakinkan Nur. Mereka terlihat bahagia dan berpelukan. Di rumah sakit,AytuI sedang bacakan doa untuk Iclal. ia semakin sedih melihat keadaan putrinya kemudian ia pergi. Di sisi lain,Yigit dan Nur sedang melakukan sesi foto pernikahan,mereka menuju sebuah pondok di tepi laut ada beberapa orang sedang menunggu mereka. Yigit dan Nur melaksanakan pernikahanyang hanya di saksikan beberapa orang. Sang petugas menyerahkan sebuah buku pernikahan kepada Nur. kemudian mereka semua pergi meninggalkan pasangan pengantin baru itu. Yigit mengatakan sesuatu yg membuat Nur bahagia. Yigit mencium kening Nur. Keluarga Kozan sedang berkumpul di ruang keluarga. AytuI mengatakan sesuatu tentang Yigit pada Cahet. Aytul menceritakan sesuatu ia menyebut prosedur dan dokumen. Yigit dan Nur sampai d rumah,Yaren melihat keluar jendela. ia kaget mendapati Nur memakai gaun pengantin,Yigit membantu Nur keluar dari Mobil. Yigit mengajak Nur masuk kedalam rumah,Nur terlihat ketakutan. Yaren berlari memberi tahu keluarganya tentang kedatangan Yigit dan Nur. KeIuarga Kozan sangat kaget mendengar ucapan Yaren. Yigit dan Nur memasuki rumah dengan bergandengan tangan. Kehadiran mereka disambut dingin oleh anggota keluarga yang lain. Aytul sangat shock. beberapa kali ia hampir terjatuh beruntung ada cahet yang menahan tubuh Aytul. la tidak bisa menahan amarahnya pada Yigit dan Nur. Yigit mengajak Nur pergi ke kamarnya. Nur terlihat ragu memasuki kamar Yigit. Yigit mengajak Nur duduk di ranjang sambil terus meyakinkan Nur. Yigit melepas dasi dan jas ia kenakan. kemudian ia memegang pipi Nur sebelum ia melangkah keluar kamar. Cahet memberikan minyak aroma terapi pada Aytul yang masih shock. Yigit memasuki ruang keluarga. Yaren langsung meminta penjelasan pada kakaknya tersebut. Yigit terlihat menahan amarahnya kemudian. Ia berusaha memberi pengertian pada keluarganya. AytuI yang tidak terima mendengar penjelasan tersebut. Ia marah dan berteriak pada Yigit. cahet,Nazan dan Yaren hanya diam memdengarkan pertengkaran keduanya. Sementara di kamar, Nur menangis sedih. Ia mendengar Hp Yigit berdering. Yaren dan Cahet menyerang Yigit dengan sejumlah pertanyaan. Yigit yang semakin marah lalu berteriak sambil mengancam keluarganyasementara telpon terus berbunyi. Hp Yigit terus saja berbunyi dengan ragu Nur mengangkat Hp Yigit. la hanya diam mendengarkan penjelasan seseorang di telpon. Ia terlihat sangat shock mendengar kabar tersebut
0 komentar:
Posting Komentar